
Dalam rangka membantu peserta didik baru agar dapat mengenal, beradaptasi dan menyatu dengan warga sekolah serta lingkungan sekolah, mengetahui dan memahami tata tertib sekolah, mengetahui hak, kewajiban dan tanggung jawab sebagai bagian dari warga belajar sekolah, perlu adanya suatu orientasi untuk peserta didik. Untuk mengantar seorang anak memasuki jenjang pendidikan yang baru, misalnya Sekolah Menengah Pertama (SMP), Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah telah menetapkan suatu masa orientasi untuk peserta didik baru yang disebut Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). SMP N 1 Singaparna kegiatan MPLS dilaksanakan selama 3 hari dan dilanjutkan dengan Bridging Course.
Dengan terbitnya permendibud No 18 tahun 2016 tentang Pengenalan lingkungan sekolah maka kegiatan Masa Orientasi siswa sekarang diisi dengan pengenalan lingkungan sekolah dan ditambah mater Bridging Course.
1.Tujuan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah bertujuan menyiapkan diri untuk lebih cepat beradaptasi terhadap lingkungan baru yang akan didudukinya serta memberi kontribusi yang cukup besar terhadap peningkatan perkembangan individu dan sosial agar peserta didik dapat :
- Penumbuh kembangkan keimanan dan ketaqwaankepada Tuhan Yang Maha Esa
- Memiliki kemampuan menyesuaikan diri dengan setiap perubahan yang terjadi di lingkungan sekolahnya.
- Meningkatkan keterampilan belajar, sehingga mampu mengatasi masalah yang akan dihadapi berkaitan dengan program belajar.
- Memiliki kesadaran untuk bersikap dan bertingkah laku sebagai insan pelajar yang berbudi pekerti yang luhur.
- Memiliki rasa kebanggaan menempuh pendidikan di sekolahnya (SMP) sehingga mampu melaksanakan fungsi, hak dan kewajiban serta tanggung jawabnya sebagai warga belajar yang baik.
- Mengembangkan pribadinya secara optimal, sehingga menjadi sumber daya manusia yang efektif.
- Pembentukan manusia sehat jasmani dan rohani
8.Mengenal seluruh lingkungan sekolah dan sekitar sekolah
2.Tujuan Bridging Course
Memiliki kemampuan tentang pembelajaran aktif dan model – model pembelajaran yang digunakan di SMP N 1 Singaparna dengan kurikulum 2013 serta penguatan pendidikan karakter dan Sekolah Ramah Anak.
Share This Post To :
Kembali ke Atas
Berita Lainnya :
Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas :
Komentar :
Kembali ke Atas